Sholat merupakan rukun islam yang nomer dua,ulamak mengatakan solat hakikatnya adalah do'a karna di dalamnya banyak sekali mengandung do'a-do'a,solat sendiri adalah suatu perbuatan yang di awali dengan takbiratul ihram dan di akhiri dengan salam.
Mengenai fadhilah dari solat itu sendiri bagi manusia sangatlah banyak,baik untuk kesehatan tubuh jika dilakukan dengan benar ataupun untuk kesehatan rohani yang membuat manusia yang melaksanakannya
merasakan ketentraman dan ketenangan.
Dalam al-quran Allah subhanahu wa ta'ala berfirman yang artinya bahwasanya solat itu dapat mencegah manusia dari perbuatan keji dan mungkar dan masih banyak lagi firman Allah yang menjelaskan fadhilah
dari solat yang sebenarnya manfaatnya kembali pada manusia itu sendiri.
Manusia di hadapan Allah adalah sama,yaitu sama-sama makhluq Allah,namun sebenarnya manusia itu
menempati maqom/kedudukan yang berbeda-beda menurut kedekatannya dengan Allah.
bahkan tinggi rendahnya maqom manusia bisa di ketahui dari tujuannya melaksanakan solat.
Untuk manusia yang maqomnya rendah biasanya melaksanakan solat dengan tujuan :
-supaya dapat pahala
-agar masuk surga
-selamat dari neraka dan tujuan-tujuan baik lainnya
namun bagi manusia yang maqomnya tinggi dan sudah dekat dengan Allah maka tujuan-tujuan semacam
itu waktu melaksanakan solat sama sekali tidak ada.
Seperti perkataan dari yang mulya Siti rabiatul adawiyah seorang wali perempuan seaktu dia bermunajat
kepada Allah " Ya Allah , Aq beribadah padamu bukan karna aku takut nerakamu bukan pula karna aku
menginginkan surgamu,tapi aku beribadah padamu karena aku sadar aku adalah hambamu dan engkau adalah tuhanku"
Mayoritas ummat islam setiap kali melaksanakan solat selalu ada kata-kata LILLAHI TA'ALA padahal
niat seperti Siti rabi'ah itulah yang di maksud LILLAHI TA"ALA atau semata-mata karna Allah.
Sangat di sayangkan.karna ternyata kebanyakan ummat islam tidak mengerti akan hal ini,bahkan niat pada
waktu takbiratul ihrampun banyak sekali yang keliru panafsiran di karnakan minimnya pengetahuan agama
dan mudahnya seseorang merasa bahwa dirinya telah mengerti agama,sehingga tidak mau menggali lebih dalam lagi ajaran-ajaran agamanya.
Ketika hendak melaksanakan solat maka kita harus niat terlebih dahulu,namun ketika saya coba tanya pada
sebagian pemuda dan orang-orang yang saya pikir senang beribadah mengenai niat solat dhuhur ternyata
jawaban mereka sama yaitu "usholli fardho dduhri arba'a rakaatin mustaqbilal qiblati fardan lillahi ta'ala"
padahal niat itu tempatnya di dalam hati bukan di mulut dan waktunya adalah ketika kita mengangkat kedua tangan waktu takbiratul ihram,sedangkan "usholli fardho dduhri........" adalah lafadz niat yang hukumnya sunnat di ucapkan sebelum takbiratul ihram dan bila tidak di ucapkan solat kita tetap sah secara syari'at. namun sebaliknya,jika kita mengucapkan "usholli fardo...." ketika mau melaksanakan solat, tapi ketika takbiratul ihram /mengangkat kedua tangan hati kita tidak berniat "aku niat mau melaksanakan solat fardu duhur " maka solat kita di hukumi tidak syah secara syari'at karna rukun solat yang berupa NIAT tidak kita lakukan...
pelu juga saudara-saudaraku ketahui bahwa niat untuk solat fardu dan solat sunnah itu lain,
kalo solat fardu niat yang wahib itu ada tiga
1.qoshdu , atau saya ingin mendirikan solat
2.fardiyah, atau menyebutkan kalimat fardu
3.ta'yin ,atau menentukan , apakah yang mau di laksanakan itu duhur,asar atau yang lain
contoh hati kita menyatakan "aku mau mendirikan solat fardu maghrib"
adapun menyatakan empat raka'at,menghadap qiblat dan juga lillahi ta'ala hukumnya adalah sunnah,namun
menyatakan ma'muman bagi ma'mum dalam sholat berjama'ah hukumnya wajib untuk sahnya solat berjamaah. sedangkan bagi imam niat imaman dalam solat berjama'ah hukumnya tidak wajib dalam arti
solat berjama'ahnya tetap sah walaupun imamnya tidak menyatakan imaman.
sedangkan untuk solat sunnah,niat yang wajib cuma ada dua yaitu
1.qosdhu
2.ta'yin,atau menyebutkan nama solat sunnah nya
contohnya hati kita menyatakan "aku mau mendirikan solat tahajjud " itu sudah sah untuk solat sunnah
sedangkan menyatakan raka'at dan yang lain hukumnya sunnah..
Jadi sudah sholatkah anda dengan benar secara syariat islam....?